Pages

Tuesday, June 11, 2013

MeREDAM AMARAH

Para ibu, sahabat saya.

Selamat malam.

Apa kabar ?

Banyak teman - teman saya bercerita,  bahwa mereka  sudah mengomel bahkan memarahi anak tetapi perilaku anak tetap saja  tidak berubah.
Menurut saya hal ini memang demikian , karena dengan dimarahi , anak hanya patuh tetapi sifatnya semu. Panca indera anak akan merekan semua perkataan, perbuatan baik yang baik dan buruk dari orang tua maupun lingkungan. Rekaman ini mulai saat anak dalam kandungan , bayi, masa anak - anak maupun masa dewasa. Rekaman ini kalau berlarut-larut dan menumpuk maka dapat menyebabkan rasa dendam . Oleh karena itu apabila kita mencintai anak kita maka kita jangan berkata maupun memperlakukan anak dengan kasar.

Selain hal di atas, yang perlu sahabat-sahabat ketahui adalah apabila seseorang takut , sedih dan lain-lain , otak akan tertutup dan membuat cabang syaraf atau neuron akan mati, sehingga akan menimbulkan seseorang tidak dapat berpikir kreatif , mencari solusi yang baik dan lain-lain. Tetapi sebaliknya apabila kondisi seseorang senang, otak akan terbuka, sehingga kondisi ini menyebabkan anak dapat berpikir kreatif, termotivasi, mampu mencari solusi,mampu menciptakan sesuatu yang baru, mampu menciptakan karya seni, dan lain-lain.

Dengan melihat hal di atas, jelaslah bila memarahi anak adalah perbuatan yang sia-sia karena akan membuat anak takut, merusak hiubungan orang tua dan anak, membuat anak tidak berkembang kemampuan intelektual, dan kemungkinan perilaku tersebut juga ditiru.

Langkah -langkah yang perlu dilakukan apabila anak tidak disiplin , sahabat semua bisa lihat di postingan saya sebelumnya yaitu :
- Anak Rusuh  apa peran Keluarga
- Anak Terlanjur Berperilaku negatif
- Sanksi bagaimana sebaiknya.
- Aternatif Sanksi
- Empati terhadap Anak
- Time Out untuk Anak

Kita sebagai orang tua haruslah selalu mengingat ANAK adalah ANUGRAH, ANAK adalah TITIPAN ALLAH.
Maka yang harus selalu kita pertanyakan kepada diri kita adalah:
- Apakah kita sudah menyanyanginya ?
- Apakah kita mencintainya ?
- Apakah kita selalu senang dan bahagia bila bersama anak ?

Apabila jawabannya ya, biasanya anak juga mengetahui dan merasakan bahwa orang tua  mencintai mereka.

Akhir kata saya mengambil refleksi yang sangat bagus dari Ikhsan Baihaqi Ibnu Bukhari:
Orang tua BIASA selalu  MEMBERITAHU
Orang Tua BAIK selalu MENJELASKAN
Orang Tua Bijak selalu MENELADANI
Orang Tua CERDAS selalu MENGINSPIRASI

Dimana posisi kita sebagai orang tua, dan akan menuju ke mana kita ? Sahabat semua yang menjawab dan memilih .

Semoga bermanfaat.

Salam hangat abadi.




No comments:

Post a Comment